Semua Tentang Mike Portnoy dan Dream Theater

Portnoy lahir 20 April 1967 dalam keluarga Yahudi dan dibesarkan di Long Island di Long Beach, New York. Menurut sebuah posting yang dibuat oleh Jordan Rudess pada forum nya, Portnoy adalah etnis Yahudi tetapi tidak aktive dalam prakteknya. Ayahnya bekerja sebagai DJ di sebuah stasiun radio lokal, membantu Portnoy memperoleh penghargaan untuk musik pada usia dini khususnya atas kemampuan pertunjukan Portnoy, karena ia memiliki akses ke koleksi piringan hitam ayahnya . Dia mengembangkan preferensi untuk band termasuk Rush, Queen, Led Zeppelin, The Who, Iron Maiden, dan The Beatles.
(www.duniarockmetal.blogspot.com)

Portnoy mengaku otodidak sebagai drummer, meskipun ia mengambil kelas teori musik di sekolah tinggi. Selama periode itu ia mulai bermain di band-band lokal, dua di antaranya (Rising Power dan Inner Sanctum) direkam dan dirilis album independen.

Dia meninggalkan Inner Sanctum (band sekolah tinggi terakhir nya) setelah mendapat beasiswa untuk menghadiri Berklee College of Music di Boston. Di sana, ia bertemu John Petrucci dan John Myung. Mereka membentuk sebuah band, awalnya mengambil nama "Majesty" sebelum mengubah nama mereka ke "Dream Theater". Mereka meninggalkan Berklee segera setelah itu. (www.duniarockmetal.blogspot.com)

Mike Portnoy, pemain drum dan pendiri band progressive metal Dream Theater, hengkang meninggalkan band yang ia asuh lebih dari dua puluh tahun itu pada September 2010 silam.

Dengan alasan ingin beristirahat demi menyelamatkan hubungan dengan personel Dream Theater yang lain, Portnoy saat itu ingin mencoba membangkitkan sisi kreatifnya dengan berkarya bersama Avenged Sevenfold yang kehilangan drummer James Sullivan sejak akhir 2009.
(www.duniarockmetal.blogspot.com)

Pemain gitar John Petrucci yang awalnya mengira Portnoy hanya ingin membantu rekaman album kelima Avenged Sevenfold, tidak keberatan dengan hal tersebut. Tapi ketika Portnoy mengungkapkan bahwa dirinya juga ingin ikut tur, ia merasakan hal itu sebagai sesuatu yang tak dapat ditolerir.

Saya sudah mengingatkan dia, Saya rasa itu bukan ide yang bagus, Mike.
(www.duniarockmetal.blogspot.com)
Kemudian kami berdiskusi cukup intens mengenai itu. Tapi saya tidak bisa mengendalikan apa yang Mike, atau siapapun ingin lakukan, kata Petrucci, seperti dikutip dari MusicRadar.com.

Karena tidak mendapat persetujuan untuk vakum selama beberapa waktu, Mike Portnoy memutuskan untuk meninggalkan Dream Theater selama-lamanya.

Desember 2010, Portnoy mengumumkan melalui Facebook dirinya tidak akan bekerja bersama Avenged Sevenfold lagi. Sebulan setelahnya, Avenged Sevenfold mengumumkan bahwa mereka telah menemukan pemain drum baru untuk tur, Aril Ilejay [Confide].
(www.duniarockmetal.blogspot.com)

Petrucci mengungkapkan Portnoy sempat meminta untuk bergabung kembali bersama Dream Theater. Ia tidak menyebutkan secara spesifik kapan Portnoy datang dan mengutarakan soal itu.

Menurut Petrucci semua sudah terlambat. Karena Mike Mangini telah menjadi pemain drum baru Dream Theater setelah menyingkirkan enam saingan beratnya dalam audisi.

Hidup Mike Mangini berubah secara dramatis. Dia dulu adalah profesor di Berklee, dan dia harus memberikan penyataan ketika meninggalkan Berklee. Dia punya istri dan dua orang anak. Jadi dia datang kepada kami dan membuat rekaman. Semua orang di label sangat mendukung. Semua hal terasa baik. Kami sudah bisa berdiri lagi. Dan ketika Mike [Portnoy] meminta untuk kembali lagi, Petrucci meneruskan pembicaraannya dengan sebuah gelengan kepala. (www.duniarockmetal.blogspot.com)

Pasca hengkang dari Dream Theater, drummer Mike Portnoy mengaku menyesal dan sempat ingin kembali. Mike Mangini, drummer baru Dream Theater memastikan hal itu tidak akan pernah terjadi.

Ketika Portnoy hengkang dan memilih tur bersama Avenged Sevenfold, Dream Theater telah memilih Mangini sebagai pengganti. Sulit memang menggantikan Portnoy yang begitu legendaris di kancah musik rock. Tapi Mangini mengaku akan berusaha keras untuk itu.
(www.duniarockmetal.blogspot.com)

"Saya merasa sangat nyaman dan berada di sana untuk kebaikan. Mike tidak akan kembali, dan itu kesepakatannya. Saya drummernya. Saya merasa percaya diri dengan itu," ujar Mangini dilansir Rocknewsdesk.com,

Mangini sudah sangat berkomitmen untuk terus mendampingi Dream Theater. Para personel Dream Theater lainnya pun mengaku bersemangat dengan adanya personel baru.

Mangini tak pernah bermimpi untuk menggantikan posisi Portnoy. Baginya, Portnoy adalah sosok sahabat dan ia akan melanjutkan apa yang ditinggalkan sahabatnya itu.

"Saya selalu menghormati Mike dan band, dan saya selalu menjadi pecinta drum dan bermain drum," jelasnya.

(www.duniarockmetal.blogspot.com)

SEBARKAN dan BAGIKAN